PENTINGKAH KEPERAWANAN UNTUK MEMBUAT PERNIKAHAN ANDA BAHAGIA?
Rumah Tipss - Dari zaman dulu keperawanan adalah hal yang paling berharga yang dimiliki setiap perempuan. sepanjang sejarah orang akan mengerti akan budaya ini, di seluruh dunia pastinya menempatkan nilai yang sangat tinggi untuk keperawanan bagi setiap wanita.
Namun tampaknya zaman telah berubah dan seks bukan lagi hal yang tabu bagi banyak lelaki maupun perempuan muda. hingga akhirnya, generasi saat ini sudah mulai mengenal seks sebelum pernikahan.
Bahkan saat ini pasangan yang berada dalam suatu hubungan tak lagi memiliki keraguan lagi untuk melakukan hubungan intim, meskipun mungkin tidak ada jaminan bahwa setelah ia melakukannya ia akan langsung dinikahi.
Namun, ketika hal itu datang ke pertanyaan tentang pernikahan, terutama dalam hal perjodohan, seorang perempuan dengan pengalaman tak baik secara seksual masih menangkat alis dan merasa ini justru hal yang aneh.
Lantas, apa masalah besar yang akan dihadapi tentang keperawanan dan bagaimana jenis menntalitas menghambat kehidupan perempuan?
Menurut salah satu konselor seks Dr Mahindra vatsa, sikap mental seperti ini sebagian besar karena nilai-nilai tradisional masih sangat tertanam pada diri kita.
"Salah satu pernyataan paling umum yang saya dapat ialah 'bagaimana saya tahu bahwa pengantin atau pacar saya masih perawaran?' satu-satunya jawaban yang saya miliki untuk menjawab pernyataan itu ialah tidak ada cara untuk mengetahuinya." ujar dr Vatsa dikutip oleh Rumah Tipss
Menurutnya itu hanya ego lelaki saja dan keluarganya, yang menghasilkan tuntutan yang mungkin akan sulit dipenuhi oleh sang wanita. bagaimana kemudian, akankah budaya tradisional kita akan menghambat masing-masing pasangan terlihat dalam seks sebelum nikah?
"Setelah pasangan menjalani tahap lamaran, itu merupakan lisensi untuk menikah, sehingga kedua pihak merasa bahwa mereka dapat melakukan segalanya termaksud seks." jelasnya
Sementara itu seksolog dr Rajan Bhonsle menjelaskan bahwa dalam hubungan, jika pasangan anda telah mengakui bahwa dia sudah pernah melakukan hubungan seksual di masa lalu, ini merupakan langkah baik dalam sebuah hubungan, karena kepercayaan dan kejujuran adalah segalanya.
"Jika kekasih anda mengakui memiliki masa lalu yang aktif secara seksual maka anda tidak harus melawannya. kenyataan bahwa dia bahkan mengakuinya itu berarti dia jujur dan itulah yang akan membuat anda bahagia kelak." lanjutnya
Dan yang harus anda ketahui dan selalu harus anda ingat bahwa selaput darah yang utuh bukan tanda pasti keperawanan seorang perempuan.
Selaput darah seorang perempuan dapat pecah atau robek dengan kegiatan non seksual sekali pun seperti olahraga intens, menari, duduk mengankang terlalu sering pada motor dan lainnya.
Jadi tak selalu mereka yang perawan mengeluarkan darah ketika sedang berhubungan seks. bahkan salah satu penelitian statistik menunjukkan, hanya 42% perempuan yang berdarah ketika melakukan hubungan intim atau seks pertamanya.
Dengan teknologi mendis saat ini yang semakin cangi, ahli bedah plastik dapat dengan mudah merekonstruksi lapisan jaringan menyerupai selapt darah."prosedur ini disebut Hymenoplasty"
Ingatlah, keperawanan dan kesucian bukan satu-satunya langkah awal sebagai dasar pernikahan yang bahagia. kejujuran dan kepercayaan adalah hal yang paling penting dalam sebuah kehubungan seperti pernikahan.
Like&Share - rumahtipss.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar